Breaking News
Loading...
Loading...
Oct 22, 2010

Menkopolhukam: Penganiaya di Video Papua Itu Anggota TNI

JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono tiba-tiba melakukan pertemuan mendadak dengan jajarannya guna membahas kasus kekerasan militer di Papua, yang telah dilansir situs Youtube.

Dalam pertemuan itu hadir Menko Polhukam Djoko Suyanto, Menteri Pertahanan Purnomo Yusgiantoro, Panglima TNI Laksamana Agus Suhartono, dan Menlu Marty Natalegawa.

Menurut Menko Polhukam Djoko Suyanto, saat ditemui seusai rapat di kantor Presiden, di Istana mengatakan, bahwa untuk sementera sesuai penjelasan dari Panglima Kodam atau Panglima TNI, kejadian yang dilangsir situs Youtube benar adannya. Dan pelakunya juga anggota militer.

"Dari penyelidikan sementara memang benar. Presiden sangat concern dan memberikan perhatian yang cukup dalam terhadap kejadian yang ditayangkan melalui media massa tersebut. Beliau juga memberikan beberapa arahan analisa analisa-analisa yang kita diskusikan saat pertamuan tadi," kata Djoko Suyanto saat ditemui di istana, Jumat (22/10 2010).

Persoalan kekerasan di Papua dan masalah ketimpangan sosial serta keamanan tengah dibahas secara intensif., setelah tayangan video kekerasan itu muncul, Djoko menegaskan, pihaknya bersama instansi terkait langsung memberikan instruksi agar kejadian itu ditelusuri.

"Jadi sedang berjalan, laporan awal sedang dilaksanakan dan ini akan berjalan sesuai dengan dinamika berkembang. Bahwasanya ada tindakan para prajurit di lapangan yang berlebihan dalam mengelola mereka yang ditangkap dicurigai orang-orang atau kelompok-kelompok orang yang melakukan tembakan karena ditemui ada senjata," katanya.

Djoko menegaskan adanya tindakan kekerasan yang dilakukan oknum militer dianggap tindakan yang tidak profesional.

"Yang jelas ini sudah ditangani dan sudah ada tim khusus dan Panglima Kodam concern. Bagaimana penerapan terhadap anggota yang melakukan di luar kebijakan makro pemerintah, sudah barang tentu akan ditindaklanjuti melalui aturan-aturan yang berlaku di TNI," kata Djoko.
Menurutu Djoko faktor keamanan di papuan perlu diperhatikan, sebab beberapa bulan terakhir, ada kejadian-kejadian penembakan karyawan Freeport dan itu tidak hanya sekali, dua kali, sehingga menganggu aktivitas karyawan.

"Dalam konteks itu TNI Polri bertugas disana menegakan keamanan supaya kegiatan ekonomi karyawan bisa bekerja dengan baik tanpa ada gangguan yang dilakukan mereka yang bersenjata," harapnya.

Salah satu tugas prajurit yang ada di Papua menurutu Djoko perlu pembekalan di lapangan, yakni tugas utamanya adalah memberikan manfaat bagi masyarakat di sana bukan memberikan antipati.
Kutipan - Tribunnews.com
http://www.tribunnews.com/2010/10/22/menkopolhukam-penganiaya-di-video-papua-itu-anggota-tni 

0 Leave Your Comment :

Post a Comment

Thanks you for your visit please leave your Comment

Back To Top