Pimpinan Taliban Tewas dalam Serangan NATO
KABUL - Sebuah serangan udara Amerika Serikat (AS) yang disertai serangan darat, berhasil menewaskan delapan orang anggota militan. Serangan ini juga menyebabkan tewasnya seorang pemimpin senior Taliban, yang selama ini memimpin serangan terhadap pasukan North Atlantic Treaty Organisation (NATO).Mualawi Jawadullah ditemukan tewas dalam serangan udara yang dilakukan pasukan NATO pimpinan AS di Provinsi Takhar. Selama ini Jawadullah dikenal sebagai sosok yang mengorganisir penyerang, serangan bom dan penculikan terhadap polisi dan prajurit Afghanistan.
Jawadullah juga disebut-sebut terkait dengan tewasnya 10 anggota kepolisian nasional Afghanistan saat terjadi serangan di Provinsi Kunduz beberapa waktu lalu.
Sementara dalam serangan ini, tujuh orang anggota Taliban juga ditemukan tewas, termasuk tiga orang yang melepaskan tembakan dari dalam hutan.
Meskipun serangan yang dilakukan oleh NATO terhadap Taliban menunjukan keberhasilan, lambat laun kepercayaan warga Afghanistan justru menurun terhadap berbagai operasi yang dilakukan. Hal tersebut bahkan diutarakan langsung Presiden Afghanistan Hamid Karzai.
"NATO sudah berada di sini (Afghanistan) selama 10 tahun dan hingga kini belum ada hasil berarti yang diraih. Anak-anak kami tidak dapat pergi ke sekolah karena bom dan serangan bunuh diri," menurut Presiden Karzai seperti dikutip Associates Press, Kamis (7/10/2010).
Dalam laporan yang dikeluarkan oleh Yayasan Open Society, diketahui jika warga Afghanistan marah dan kesal dengan kehadiran pasukan internasional di negara mereka.
Menurut Open Society sebuah yayasan yang didukung oleh milyuner George Soros, meski militan dianggap bertanggung jawab menyebabkan korban jiwa pada warga sipil tetap saja kehadiran pasukan asinglah yang memicu seluruh konflik di Afghanistan.
Okezone.com
0 Leave Your Comment :
Post a Comment
Thanks you for your visit please leave your Comment