Breaking News
Loading...
Loading...
Nov 30, 2010

Seputar Festival Film Indonesia (FFI) 2010

FOCUS-GLOBAL - Teka-teki penyebab kekisruhan di Festival Film Indonesia (FFI) 2010 terjawab sudah. Penyebabnya, dewan juri ngotot memasukan film Sang Pencerah dalam nominasi.

Alex Sihar selaku wakil ketua Komite FFI menjelaskan, awal mula kekisruhan yang membuat pembacaan nominasi film panjang ditunda, hingga waktu yang belum jelas.

"Pada tanggal 26 November 2010 kita bikin pleno. Dalam pleno tersebut Koordinator Bidang Festival melaporkan bahwa peserta nominasi sudah diserahkan dalam amplop tertutup. Namun setelah dilihat ada judul film yang di luar yang sudah dipilih komite seleksi ketentuan dimasukkan dalam unsur-unsur nominasi oleh dewan juri," papar Alex di Hotel Harbourbay Amir, Batam, Minggu (28/11/2010).

Setelah rapat itu dilakukan, Komite FFI mengirim surat kepada dewan juri yang menyatakan bahwa langkah yang diambil dewan juri tidak mungkin dilakukan. Bahkan menurut pengarah Komite FFI, Deddy Mizwar, kejadian ini merupakan yang pertama dalam sejarah FFI.

"Masalah seperti pertama dalam sejarah. Sekarang kita terbuka saja. Komite seleksi dan dewan juri punya argumentasi masing-masing. Namun ada yang tidak lazim ketika dewan juri tiba-tiba memasukan film di luar film yang sudah dipilih komite seleksi. Film itu adalah Sang Pencerah," beber Deddy.

Karena masalah itulah, Komite FFI memutuskan menunda membacakan nominasi film panjang. Menurut bintang film Nagabonar itu, Komite FFI harus bersikap hati-hati dalam membuat keputusan.

"Saya kira Ini masalah tafsir, makanya tidak bisa kita salahkan. Dewan juri merasa boleh memilih lebih dari 10 film, tapi sebenarnya dewan juri hanya boleh menilai 10 film yang sudah ditetapkan KFFI, salah penafsiran ini yang terjadi. Bagaimana menafsirkan pedoman yang berbeda-beda menjadi multitafsir. KFFI harus hati-hati dalam bersikap," jelas Dedd

0 Leave Your Comment :

Post a Comment

Thanks you for your visit please leave your Comment

Back To Top