Breaking News
Loading...
Loading...
Oct 25, 2017

Virus Computer Gila Meraja Lela lagi "Virus Malware"

Virus Malware kembali menyerang negara di Eropa, Rusia dan Ukraina paling terkena dampak atas serangan siber ini.
Bandara Internasional Ukraina dan tiga media Rusia terkena serangan sebelum akhirnya terdeteksi oleh pakar IT Jerman.
Malware atau software jahat yang disebut BadRabbit” merupakan yang terbesar sejak “NotPetya” diluncurkan dari 2 negara yang sama sebelum mempengaruhi seluruh dunia pada Juli lalu.
Ahli keamanan cyber security Amerika Serikat dan Rusia mengatakan virus komputer tersebut juga telah mencapai Turki dan Bulgaria di samping Jerman dan beberapa negara lainnya.
Bandara Internasional Odessa Ukraina mengatakan di Facebook bahwa “sistem informasinya” berhenti pada Selasa sore (24/10/2017).
Kantor berita Rusia Interfax, salah satu media nasional terbesar juga telah membantu mengatasi petang di hari yang sama. Interfax mengirim berita terakhirnya pada pukul 2.13 sore.
Layanan itu masih belum lanjut pada pukul 23.00 dan situs internetnya tetap tidak dapat diakses.
Seorang pakar keamanan dunia maya mengatakan bahwa situs berita Fontanka di kota terbesar kedua Rusia, Saint Petersburg dan sebuah media outlet yang tidak diketahui juga belum lagi.
Kaspersky Lab mengatakan ransomware menginfeksi perangkat melalui sejumlah situs media Rusia yang diretas.
“Berdasarkan penyelidikan kami, ini telah menjadi serangan yang ditargetkan terhadap jaringan perusahaan, menggunakan metode yang serupa dengan yang digunakan selama serangan (NotPetya),” demikian pernyataan Kaspersky Lab,seperti yang dilansir Channel News Asia.
Kelompok keamanan cyber ESET yang berbasis di Amerika Serikat mengatakan, mereka juga mendeteksi varian baru ransomware yang dikenal juga sebagai Petya.( source )

0 Leave Your Comment :

Post a Comment

Thanks you for your visit please leave your Comment

Back To Top