Tiga Pebulutangkis Putera Indonesia Masuk 10 Besar Dunia
JAKARTA - Tiga tunggal putra Indonesia, Taufik Hidayat, Sony Dwi Kuncoro dan Simon Santoso masih berada pada sepuluh besar peringkat bulutangkis dunia berdasarkan peringkat bulutangkis dunia yang dirilis BWF (Badminton World Federation).Taufik Hidayat berada di posisi 5, diikuti Sony Dwi Kuncoro di posisi 6 dan Simon Santoso pada posisi 8. Tidak ada perubahan dari posisi minggu sebelumnya (29/07/10) kecuali Sony mengalami perbaikan ke peringkat 6 dari peringkat 7 dunia.
Sementara empat tunggal putra lainnya berada di 100 besar dunia. Dionysius Hayom Rumbaka turun ke posisi 28 dari posisi 26. Andre Kurniawan Tedjono memperbaiki posisi dari posisi 33 ke posisi 29.
Demikian juga Alamsyah Yunus dengan berhasilnya meraih juara pada Indonesia International Challenge di Surabaya mengalami perbaikan yang cukup baik dari posisi 68 ke posisi 56 saat ini. Dan Tommy Sugiarto yang sempat terlempar dari 100 besar dunia, kini kembali berada di posisi 97 dunia.
Tiga tunggal putra Indonesia yang kini masih bertarung di Taipei Grand Prix Gold 2010, yaitu Sony Dwi Kuncoro, Simon Santoso dan Dionysius Hayom Rumbaka diharapkan mampu meraih gelar juara.
Dua tunggal putri Indonesia Lindaweni Fanetri dan Aprilia Yuswandari ikut berpartisipasi pada Taipei Grand Prix Gold 2010 hanya menyisakan Aprilia yang berlaga di babak perempat final hari ini. Lindaweni kandas di babak pertama, saat ini berada di posisi 67 dunia, turun dari posisi 58 pada minggu sebelumnya.
Sementara Aprilia Yuswandari saat ini belum masuk 100 besar dunia, kini berada di posisi 116 dunia. Aprilia Yuswandari diharapkan mampu meraih prestasi gemilang, seperti yang ditoreh rekannya Adriyanti Firdasari pada minggu lalu di Macau Open Badminton Championships 2010 menembus babak final.
Selain Lindaweni Fanetri yang berada di posisi 100 besar dunia, ada empat tunggal putri Indonesia lainnya yang berada pada posisi 100 besar dunia. Peringkat terbaik tunggal putri Indonesia kini berada di tangah Adriyanti Firdasari pada posisi 22 dari posisi 27.
Perbaikan posisi Firdasari ini setelah meraih runner-up pada Macau Open Badminton Championships 2010 yang baru lalu. Maria Febe Kusumastuti pada posisi 25, diikuti Fransiska Ratnasari pada posisi 31 dan Maria Kristin Yulianti pada posisi 40 dunia.
Pada ganda putra hanya ada 6 pasangan yang berada di posisi 100 besar dunia. Dua pasang ganda putra yang kini berada diluar pelatnas berada di 10 besar dunia yaitu Markis Kido/ Hendra Setiawan pada posisi 2, dan Alvent Yulianto Chandra/ Hendra Aprida Gunawan yang turun ke posisi 8 dari posisi 6 dunia.
Tiga ganda putra lainnya adalah Rian Sukmawan/ Yonathan Suryatama Dasuki pada posisi 20 turun dari posisi 19, Muhammad Ahsan/ Bona Septano pada 29 seperti pada posisi minggu sebelumnya, dan pasangan Berry Anggriawan/ Muhammad Ulinnuha di posisi 66, mengalami perbaikan posisi yang cukup tinggi dari posisi 86.
Sementara pasangan Luluk Hadiyanto/ Joko Riyadi yang kini berada di posisi 57 dunia tidak aktif lagi bertanding, saat ini Luluk Hadiyanto berpasangan dengan Candra Wijaya berada di posisi 136 dunia.
Pada ganda putri, pasangan Greysia Polii/ Meiliana Jauhari mengalami perbaikan peringkat yang cukup bagus ke posisi 22 dunia dari posisi 36. Perbaikan peringkat Greysia/ Meiliana ini setelah pencapaian prestasi mereka di Macau Open Badminton Championships yang menembus babak final.
Sementara partner mereka sebelumnya yang kini berpasangan, Shendy Puspa Irawati/ Nitya Krishinda Maheswari masih berada di posisi 59 dunia. Sayang sekali, Shendy Puspa Irawati/ Nitya Krishinda Maheswari batal turun di Taipei Grand Prix Gold 2010 akibat cedera yang melanda Nitya Krishinda Maheswari.
Tiga pasangan ganda putri Indonesia mengalami peningkatan cukup baik. Pasangan Dewi Komala/ Keshya Nurvita Hanadia dari posisi 51 ke posisi 42, pasangan Della Destiara Haris/ Suci Rizky Andini dari posisi 75 kini berada di posisi 55 dunia.
Pasangan Jenna Gozali/ Aprilsasi Putri Lejarsar Variella kini masuk 100 besar dunia, sebelumnya mereka di posisi 124 dunia. Sementara pasangan gado-gado Indonesia/ Thailand Vita Marissa (INA)/ Saralee Thoungthongkam (THA) juga mengalami peningkatan yang baik dari posisi 86 ke posisi 67.
Seperti pada minggu sebelumnya, peringkat ganda campuran pebulutangkis Indonesia pada 10 besar belum mengalami perubahan. Dua pasangan ganda campuran Indonesia masih bertahan di 10 besar yaitu Nova Widianto/ Liliyana Natsir dan Hendra Aprida Gunawan/ Vita Marissa berada di posisi 1 dan 4 dunia.
Beberapa ganda campuran Indonesia yang kini masih berada di pelatnas memperlihatkan perbaikan posisi yang menggembirakan. Pasangan Fran Kurniawan/ Pia Zebadiah Bernadet kini berada di posisi 14 dari posisi 17. Pasangan Tontowi Ahmad/ Greysia Polii juga mengalami perbaikan dari poisisi 92 ke posisi 86, walau catatan peringkat mereka berdasarkan tiga event pada Indonesia Open SS 2010, Singapore Open SS 2010 dan Badminton Asia Championships 2010.
Pasangan Muhammad Rijal/ Debby Susanto mengalami perbaikan peringkat yang tinggi dari posisi 54 ke posisi 37, sayang langkah mereka kemarin di Taipei Grand Prix Gold 2010 kurang beruntung. Rijal/Debby terhenti perjuangannya saat berhadapan dengan pasangan ganda campuran Korea Selatan Lee Yong Dae/ Lee Hyo Jung melalui pertarungan ketattiga set 21-13, 20-22, 22-20.
Markis Kido yang kini mencoba turun di partai ganda campuran dengan berpasangan Lita Nurlita berhasil masuk 100 besar dunia. Markis Kido/ Lita Nurlita kini berada di posisi 87 dunia, sebelumnya berada di posisi 107 dunia.
Sementara pasangan Tontowi Ahmad/ Liliyana Natsir yang baru menjuarai Macau Open Badminton Championships 2010 yang baru lalu, belum terlihat poinnya menunggu hasil pertandingan Taipei Grand Prix Gold 2010 yang sedang berlangsung.
BTC Sumber Berita Tribunnews.com
0 Leave Your Comment :
Post a Comment
Thanks you for your visit please leave your Comment