Michael Jackson Dibunuh Karena Katalog Musik
Michael Jackson Dibunuh Karena Katalog MusikVIVAnews - Penyebab kematian Michael Jackson masih menjadi misteri. Namun, keluarga besarnya sangat percaya jika penyanyi tersebut tewas karena dibunuh. Kabar terbaru bahkan mengatakan kalau Michael dibunuh karena katalog musiknya.
Hal itu diungkapkan mantan penasehat Michael, Leonard Rowe. Menurut Leonard, penyanyi yang dijuluki 'King of Pop' itu pernah mencurahkan rasa cemasnya bahwa ia takut dibunuh. Menurut Michael, ada beberapa orang yang sangat menginginkan katalog musik miliknya tersebut."Michael bilang orang-orang itu akan membunuhnya. Michael selalu merasa orang-orang itu akan membunuhnya karena katalog musik," kata Leonard seperti dikutip Showbizspy , Rabu, 16 Juni 2010.Leonard mengaku
pada saat Michael mengungkapkan soal tersebut, dia tak memberi perhatian lebih dan tak merasa jika itu adalah momen terakhir Michael berbicara padanya. "Saya tidak membantunya tapi perkataannya itu masih terus menghantui saya hingga hari ini," ucap Leonard, sedih.Di tahun 1995, Jackson dibayar sebesar US$47,5 juta untuk merilis katalog. Sepuluh tahun kemudian, Sony membayar ayah tiga anak itu sebesar US$150 juta untuk setengah haknya untuk membuat usaha patungan yang disebut Sony/ATV.
"Katalog Michael sangat bernilai dan orang-orang menginginkannya," kata Leonard.Menurut Leonard, Michael tak berencana untuk menjual katalog itu. Michael pernah berkata dia akan menyimpannya untuk anak-anaknya. Tak peduli bagaimana dengan kondisi keuangannya, Michael menyatakan tetap akan menyimpan katalog itu. "Dia tak akan menjualnya," kata Leonard. (kd)
***********Semua artikel, gambar, video, dan berita yang ditampilkan di blog ini adalah milik masing-masing pemilik. Kami tidak memegang hak cipta. semua artikel ini telah dikumpulkan dari berbagai sumber publik termasuk website yang berbeda, mengingat berada dalam domain publik. Jika ada seorang yang keberatan untuk menampilkan gambar apapun dan berita, mohon kirimkan email anda ke focusglobal@brew-master.com kami akan segera menghapusnya,dari blog ini.Terimaksih********
0 Leave Your Comment :
Post a Comment
Thanks you for your visit please leave your Comment