Samsung ciptakan wearable gadget untuk deteksi penyakit stroke
Di 2015 ini, perkembangan wearable gadget seperti smartwatch,
gelang kesehatan, hingga kacamata pintar makin berkembang pesat. Salah
satu wearable gadget terbaru yang bakal hadir selanjutnya malah bisa
mendeteksi penyakit stroke penggunanya.
Alat buatan perusahaan raksasa asal Korea Selatan, Samsung, ini didaftarkan patennya dengan kemampuan untuk mendeteksi potensi bahaya stroke pada penggunanya.
Dilansir Ubergizmo (23/1), para peneliti dan insinyur di Samsung C-Labs telah mengumumkan bahwa mereka tengah mengembangkan wearable gadget yang memiliki kemampuan untuk mendeteksi stroke pada penggunanya. Perangkat dengan bentuk mirip headset ini akan bekerja dengan cara memantau gelombang otak pengguna dan dikombinasikan dengan algoritma.
Cara tersebut diklaim dapat mendeteksi gejala stroke penggunanya secara komprehensif. Apabila gejala tersebut ditemukan maka wearable gadget ini akan secara otomatis memberikan peringatan pada pengguna untuk berkonsultasi ke dokter.
Menurut insinyur Samsung, teknologi pendeteksi dini yang terdiri dari perpaduan sensor gelombang otak dan paket algoritma (EDSAP) bakal bekerja lebih baik dibanding teknologi lainnya jika diterapkan di wearable gadget.
Diklaim jika sensor EDSAP dapat memantau dan menganalisis gelombang otak lebih cepat sekitar 15 menit dibanding peralatan pemantauan gelombang otak di rumah sakit. Selain itu, sensor ini dapat memindai gelombang otak secara rinci yang komprehensif berkat bahan mirip karet yang sangat konduktif hasil temuan tim insinyur tersebut.dikutip via merdeka.com
Kemungkinan wearable gadget yang sangat membantu pengguna untuk mengecek kondisi kesehatannya ini akan diproduksi secara masal oleh Samsung di masa mendatang.
Alat buatan perusahaan raksasa asal Korea Selatan, Samsung, ini didaftarkan patennya dengan kemampuan untuk mendeteksi potensi bahaya stroke pada penggunanya.
Dilansir Ubergizmo (23/1), para peneliti dan insinyur di Samsung C-Labs telah mengumumkan bahwa mereka tengah mengembangkan wearable gadget yang memiliki kemampuan untuk mendeteksi stroke pada penggunanya. Perangkat dengan bentuk mirip headset ini akan bekerja dengan cara memantau gelombang otak pengguna dan dikombinasikan dengan algoritma.
Cara tersebut diklaim dapat mendeteksi gejala stroke penggunanya secara komprehensif. Apabila gejala tersebut ditemukan maka wearable gadget ini akan secara otomatis memberikan peringatan pada pengguna untuk berkonsultasi ke dokter.
Menurut insinyur Samsung, teknologi pendeteksi dini yang terdiri dari perpaduan sensor gelombang otak dan paket algoritma (EDSAP) bakal bekerja lebih baik dibanding teknologi lainnya jika diterapkan di wearable gadget.
Diklaim jika sensor EDSAP dapat memantau dan menganalisis gelombang otak lebih cepat sekitar 15 menit dibanding peralatan pemantauan gelombang otak di rumah sakit. Selain itu, sensor ini dapat memindai gelombang otak secara rinci yang komprehensif berkat bahan mirip karet yang sangat konduktif hasil temuan tim insinyur tersebut.dikutip via merdeka.com
Kemungkinan wearable gadget yang sangat membantu pengguna untuk mengecek kondisi kesehatannya ini akan diproduksi secara masal oleh Samsung di masa mendatang.