Waduuh..? Video Mesum Guru dan Bidan Beredar Gan Heboooh
Kasus video mesum kembali menyentak dunia pendidikan. Kali ini
diperankan oleh oknum guru berinisial TG (23) dengan oknum bidan
berinisial AN (23). Gilanya lagi video tersebut beredar di masyarakat dalam beberapa versi dengan pelaku yang sama.
"Kabarnya ada beberapa versi. Bagi masyarakat yang memiliki video yang lain, kami minta untuk melapor ke polisi. Jika terbukti ada, pelaku bisa menjadi tersangka," tegas Kapolsek Rimbo Ilir, Kabupaten Tebo, Jambi, Iptu Rivan Aditya Putra. Sampai kini, status TG masih sebatas saksi.
Kepada Jambi Independent (JPNN), kemarin (25/1), Kapolsek Rimbo Ilir Iptu Rivan Aditya Putra mengatakan, pihaknya memang sudah mendengar tentang adanya info soal video mesum versi lain dari TG-AN tersebut.
Dari keterangan TG kepada polisi, dia mengaku sebagai pemeran pria dalam video mesum tersebut. Adegan itu direkamnya menggunakan HP merek Nokia miliknya tahun 2010. Tapi HP itu diakui TG, hilang pada tahun 2012 lalu. Nah, saat itulah diduga video pribadi mereka berdua mulai beredar di masyarakat.
Lalu, siapakah pengedar pertama video tersebut? Sampai kini polisi belum mengetahuinya. Apalagi, kebanyakan pemilik video mengaku dapat dari internet. Ini wilayah yang sulit disidik oleh polisi.
Sementara, TG dan AN diakui kapolsek, masih berdomisili di Rimbo Ilir. Keduanya menutup diri dari masyarakat sehingga memang sulit mencari alamat rumah mereka. Alasan TG, dia khawatir jika banyak yang tahu rumah mereka, lalu bertamu, bisa mempengaruhi kondisi kesehatan AN –kini sudah menjadi istri TG- yang sedang hamil.
Pernah Mengajar di SMAN 11
Terpisah, saat pembuatan video mesum itu, TG, warga Desa Giwinangun Kecamatan Rimbo Ilir, masih menjalani masa perkuliahan. Itu terungkap ketika mendapat keterangan dari pihak sekolah tempat TG mengajar sebagai seorang Guru bidang studi Komputer SMAN 11 Kabupaten Tebo, Desa Tegal Arum Kecamatan Rimbo Bujang.
“Pembuatan video mesum Tg dan An tahun 2010, itu berarti Tg masih kuliah dan belum jadi guru di sekolah ini,” terang Kepala SMAN 11 Kabupaten Tebo Sularno, kemarin (25/1).
Diterangkan, TG mulai menjadi guru tidak tetap (GTT) atau honor di SMAN 11 Kabupaten Tebo pada tahun 2011, dan berhenti mengajar sejak triwulan 2 atau awal Januari 2013 ini.
“TG tidak mengajar lagi sejak masuknya triwulan kedua. Pihak sekolah juga tidak tahu apakah dia tidak mengajar lagi ada kaitannya dengan video itu atau tidak,” jelas Sularno, lagi.
Menurut Sularno, berhentinya TG dari tugas mengajarnya bertepatan dengan mencuatnya video mesum tersebut di masyarakat. “Yang jelas, TG saat ini sudah tidak mengajar lagi di sekolah kita,” pungkasnya sumber :http://www.riaupos.co/berita.php?act=full&id=23247&kat=6#.UX49x3J6HCM
Follow @focusglobalTK
"Kabarnya ada beberapa versi. Bagi masyarakat yang memiliki video yang lain, kami minta untuk melapor ke polisi. Jika terbukti ada, pelaku bisa menjadi tersangka," tegas Kapolsek Rimbo Ilir, Kabupaten Tebo, Jambi, Iptu Rivan Aditya Putra. Sampai kini, status TG masih sebatas saksi.
Kepada Jambi Independent (JPNN), kemarin (25/1), Kapolsek Rimbo Ilir Iptu Rivan Aditya Putra mengatakan, pihaknya memang sudah mendengar tentang adanya info soal video mesum versi lain dari TG-AN tersebut.
Dari keterangan TG kepada polisi, dia mengaku sebagai pemeran pria dalam video mesum tersebut. Adegan itu direkamnya menggunakan HP merek Nokia miliknya tahun 2010. Tapi HP itu diakui TG, hilang pada tahun 2012 lalu. Nah, saat itulah diduga video pribadi mereka berdua mulai beredar di masyarakat.
Lalu, siapakah pengedar pertama video tersebut? Sampai kini polisi belum mengetahuinya. Apalagi, kebanyakan pemilik video mengaku dapat dari internet. Ini wilayah yang sulit disidik oleh polisi.
Sementara, TG dan AN diakui kapolsek, masih berdomisili di Rimbo Ilir. Keduanya menutup diri dari masyarakat sehingga memang sulit mencari alamat rumah mereka. Alasan TG, dia khawatir jika banyak yang tahu rumah mereka, lalu bertamu, bisa mempengaruhi kondisi kesehatan AN –kini sudah menjadi istri TG- yang sedang hamil.
Pernah Mengajar di SMAN 11
Terpisah, saat pembuatan video mesum itu, TG, warga Desa Giwinangun Kecamatan Rimbo Ilir, masih menjalani masa perkuliahan. Itu terungkap ketika mendapat keterangan dari pihak sekolah tempat TG mengajar sebagai seorang Guru bidang studi Komputer SMAN 11 Kabupaten Tebo, Desa Tegal Arum Kecamatan Rimbo Bujang.
“Pembuatan video mesum Tg dan An tahun 2010, itu berarti Tg masih kuliah dan belum jadi guru di sekolah ini,” terang Kepala SMAN 11 Kabupaten Tebo Sularno, kemarin (25/1).
Diterangkan, TG mulai menjadi guru tidak tetap (GTT) atau honor di SMAN 11 Kabupaten Tebo pada tahun 2011, dan berhenti mengajar sejak triwulan 2 atau awal Januari 2013 ini.
“TG tidak mengajar lagi sejak masuknya triwulan kedua. Pihak sekolah juga tidak tahu apakah dia tidak mengajar lagi ada kaitannya dengan video itu atau tidak,” jelas Sularno, lagi.
Menurut Sularno, berhentinya TG dari tugas mengajarnya bertepatan dengan mencuatnya video mesum tersebut di masyarakat. “Yang jelas, TG saat ini sudah tidak mengajar lagi di sekolah kita,” pungkasnya sumber :http://www.riaupos.co/berita.php?act=full&id=23247&kat=6#.UX49x3J6HCM