Tips & Trik Jadi Pemimpin yang Handal di 2012
Menjadi pemimpin yang handal dan disenangi anak buah tentu bukanlah hal yang mudah. Tanggung jawab yang berat dan banyak, terkadang membuat Anda sulit untuk menjalankannya.
Memasuki tahun 2012 ini, sebagian orang pasti memiliki resolusi untuk menjadi seorang pemimpin yang baik. Seperti yang dikutip dari Forbes, terdapat lima kunci utama yang harus diprioritaskan jika Anda ingin menjadi seorang pemimpin yang lebih baik dari tahun-tahun sebelumnya. Berikut lima tips menjadi pemimpin yang handal di tahun 2012.
1. Keluarga
Jadikanlah keluarga sebagai prioritas utama karena dibalik kesuksesan seorang pemimpin ada dukungan keluarga. Jadi, jika ditahun-tahun sebelumnya Anda sering mengabaikan keluarga, ada baiknya jika segera memperbaiki hal tersebut. Pastikan Anda memiliki banyak waktu luang untuk keluarga karena bagaimana pun juga keluarga merupakan harta yang paling berharga dan tak akan tergantikan.
2. Membuat perencanaan dan waktu cadangan
Seorang pemimpin harus memiliki sifat profesionalisme yang tinggi, misalnya kemampuan perencanaan yang baik, rajin mengevaluasi, dan mengkoordinasi bawahan dan tim kerjanya dengan baik. Kebanyakan seorang pemimpin selalu merencanakan hal-hal yang berkaitan ke arah masa depan. Mereka selalu memiliki waktu cadangan untuk diisi dengan kegiatan yang tak terduga, seperti rapat mendadak, bertemu klien, dan sebagainya. Anda juga perlu memiliki waktu untuk mengikuti seminar kepemimpinan agar kompetensi Anda sebagai seorang pemimpin juga terasah dengan baik. Dengan begitu, Anda dapat menjadi role model yang baik bagi bawahan dan rekan kerja.
3. Jadilah seorang pendengar
Sebagai seorang pemimpin, memberikan arahan dan motivasi kepada bawahan adalah kewajiban. Namun, pemimpin yang baik hendaknya juga memberikan peluang untuk bawahan maupun tim kerja lainnya untuk berbicara. Anda perlu bersifat terbuka dan menjadi seorang pendengar untuk menerima masukan. Intinya, bukan Anda saja yang harus dimengerti oleh bawahan dan tim kerja, Anda juga harus berusaha menjalin dialog yang intens agar dapat mengerti mereka.
4. Rendah hati
Pempimpin yang baik bersedia mengorbankan egonya, tidak emosional dan tidak mudah marah. Sebagai pemimpin harus dapat bersikap rendah hati. Jangan sampai Anda memandang rendah dan meremehkan orang yang Anda pimpin. Mau menerima ide-ide yang diberikan oleh bawahan atau tim kerja Anda, merupakan hal yang menunjukkan bahwa Anda juga menghormati dan menghargai mereka.
5. Membina komunikasi dua arah
Didalam kepemimpinan bukan hanya tentang Anda namun juga tentang mereka yang Anda pimpin. Pemimpin yang cerdas dapat membina komunikasi dua arah dengan mereka sebagai yang dipimpin. Penting juga bagi Anda untuk berbagi pengalaman dengan bawahan maupun tim kerja. Karena dengan berbagi pengalaman, Anda bisa saling lebih mengenal satu sama lain. sumber: wolipop.com
Dok. Thinkstock |
1. Keluarga
Jadikanlah keluarga sebagai prioritas utama karena dibalik kesuksesan seorang pemimpin ada dukungan keluarga. Jadi, jika ditahun-tahun sebelumnya Anda sering mengabaikan keluarga, ada baiknya jika segera memperbaiki hal tersebut. Pastikan Anda memiliki banyak waktu luang untuk keluarga karena bagaimana pun juga keluarga merupakan harta yang paling berharga dan tak akan tergantikan.
2. Membuat perencanaan dan waktu cadangan
Seorang pemimpin harus memiliki sifat profesionalisme yang tinggi, misalnya kemampuan perencanaan yang baik, rajin mengevaluasi, dan mengkoordinasi bawahan dan tim kerjanya dengan baik. Kebanyakan seorang pemimpin selalu merencanakan hal-hal yang berkaitan ke arah masa depan. Mereka selalu memiliki waktu cadangan untuk diisi dengan kegiatan yang tak terduga, seperti rapat mendadak, bertemu klien, dan sebagainya. Anda juga perlu memiliki waktu untuk mengikuti seminar kepemimpinan agar kompetensi Anda sebagai seorang pemimpin juga terasah dengan baik. Dengan begitu, Anda dapat menjadi role model yang baik bagi bawahan dan rekan kerja.
3. Jadilah seorang pendengar
Sebagai seorang pemimpin, memberikan arahan dan motivasi kepada bawahan adalah kewajiban. Namun, pemimpin yang baik hendaknya juga memberikan peluang untuk bawahan maupun tim kerja lainnya untuk berbicara. Anda perlu bersifat terbuka dan menjadi seorang pendengar untuk menerima masukan. Intinya, bukan Anda saja yang harus dimengerti oleh bawahan dan tim kerja, Anda juga harus berusaha menjalin dialog yang intens agar dapat mengerti mereka.
4. Rendah hati
Pempimpin yang baik bersedia mengorbankan egonya, tidak emosional dan tidak mudah marah. Sebagai pemimpin harus dapat bersikap rendah hati. Jangan sampai Anda memandang rendah dan meremehkan orang yang Anda pimpin. Mau menerima ide-ide yang diberikan oleh bawahan atau tim kerja Anda, merupakan hal yang menunjukkan bahwa Anda juga menghormati dan menghargai mereka.
5. Membina komunikasi dua arah
Didalam kepemimpinan bukan hanya tentang Anda namun juga tentang mereka yang Anda pimpin. Pemimpin yang cerdas dapat membina komunikasi dua arah dengan mereka sebagai yang dipimpin. Penting juga bagi Anda untuk berbagi pengalaman dengan bawahan maupun tim kerja. Karena dengan berbagi pengalaman, Anda bisa saling lebih mengenal satu sama lain. sumber: wolipop.com
0 Leave Your Comment :
Post a Comment
Thanks you for your visit please leave your Comment