Total Tunggakan Pajak Capai Rp 59,69 Triliun
Hal ini dibeberkan Direktur Pemeriksaan Pajak (P2) Otto Endy Panjaitan, di kantor pusat Ditjen Pajak, di Jakarta, Jumat (9/7/2010).
"Dari saldo awal tahun yang tercatat sebesar Rp 49,99 triliun. Sampai pertengahan tahun, terdapat penambahan piutang pajak sebesar Rp 20,48 triliun dan berkurang karena terjadi pencairan Rp 10,78 triliun," jelasnya.
Dengan kata lain, lanjutnya, sampai tengah tahun piutang pajak tercatat sekitar Rp 49,99 triliun, tapi sejak Januari hingga akhir Juni kemarin ada penambahan piutang pajak sebesar Rp 20,48 triliun. "Kita juga berhasil menagihnya sebesar Rp 10, 78 triliun. "Jadi outstanding-nya masih mencapai Rp 59, 69 triliun,” tambah Otto.
Seperti dijelaskannya, Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara Perubahan (APBN-P) 2010, menargetkan pencairan piutang 2010 sebesar Rp 16,4 triliun.
Menurutnya, target itu akan bisa terealisasi dengan melakukan langkah-langkah penagihan kepada wajib pajak (WP). Tindakan pertama adalah pihaknya akan melayangkan surat paksa yang diberitahukan kepada WP.
"Langkah selanjutanya, sebagai tindak lanjut dari surat paksa tersebut, akan dilakukan tindak penagihan lainnya. Tindakan yang paling efektif saat ini, antara lain tindakan pemblokiran rekening dalam rangka penyitaan harta kekayaan yang tersimpan di bank," ujarnya.
Kemudian, seperti dijabarkannya kepada wartawan, langkah pencegahan terhadap wajib pajak bepergian ke luar negeri dan penyanderaan juga akan diambil pihaknya, bila WP tersebut menunggak pajak mulai dari Rp 100 juta ke atas. Tindakan penyanderaan pun dapat ditempuh pihaknya sebagai upaya penagihan terakhir.
Sumber
http://www.tribunnews.com/2010/07/09/total-tunggakan-pajak-capai-rp-5969-triliun
Salam Sonia
0 Leave Your Comment :
Post a Comment
Thanks you for your visit please leave your Comment