Langkah Memulai Bisnis Ramadhan
Jika Anda tertarik memulai bisnis di bulan Ramadhan, sebaiknya persiapkan sejak sekarang. Waktu tiga minggu, dinilai Lyra Puspa, pendiri mentoring bisnis UKM, Pillar, cukup tepat untuk menyiapkan berbagai kebutuhan.Awali dengan permodalan
Pada tahap ini, tentu saja, Anda sudah bisa menentukan jenis usaha yang tepat sesuai segmen yang menjadi sasaran. Begitupun dengan variasi barang/jasa yang sesuai dengan selera pasar.
Langkah awal yang penting adalah mencari pemasok. Pilihlah pemasok yang memberikan harga paling kompetitif. Meskipun begitu, jangan sekadar memilih harga yang bersaing, kualitas produk juga harus dijaga.
Selanjutnya hitung biaya investasi awal, tingkat harga jual sesuai dengan segmen pasar, dan buatkan skema permodalan usaha.
Anda memiliki waktu satu minggu untuk menjalankan tahap awal ini.
Lanjutkan dengan produksi dan promosi
Jika Anda memilih memasarkan produk buatan sendiri, mulailah memproduksi. Jika memasok dari pihak lain, siapkan stok awal produk.
Berikutnya, siapkan materi promosi produk, diawali dengan foto produk. Foto ini bisa Anda gunakan untuk materi brosur atau leaflet.
Keterampilan beriklan dibutuhkan pada tahap ini. Anda perlu menciptakan headline yang menjual. Siapkan kata-kata yang tepat, yang merepresentasikan produk Anda. Mulainya browsing atau observasi dari sekeliling Anda.
Jika materi promosi sudah siap, tambahkan dengan memberikan penawaran menarik. Meliriklah ke pesaing, apa yang mereka lakukan untuk menjual produknya. Anda perlu lebih kreatif menciptakan penawaran lain yang lebih menjual, termasuk paket promosi. Jika sebelumnya Anda sudah menjalankan bisnis, kumpulkan database pelanggan. Atau kumpulkan data prospek pembeli seperti teman, saudara, atau relasi Anda, bagi Anda yang baru memulai bisnis.
Jika berani berpromosi Anda juga perlu menyiapkan sumber daya manusia yang membantu proses usaha Anda.
Lakukan semua tahapan ini dalam periode satu minggu. Buat timeline agar semua jadwal berjalan baik.
Aktif berpromosi, termasuk menjalin kerjasama
Awali dengan menghubungi data prospek atau data pelanggan, karena waktu menjelang Ramadhan semakin dekat. Lakukan aktivitas ini satu minggu sebelum Ramadhan tiba.
Menyebar brosur di pusat berkumpulnya segmen pasar potensial menjadi langkah berikutnya. Jejaring sosial atau jaringan internet untuk memasarkan produk juga bisa menjadi pilihan.
Sebelum bulan puasa datang, sebaiknya siapkan sampel jika produk Anda berupa makanan. Jadi, konsumen memiliki kesempatan mencicipi rasa dan kualitas produk makanan atau minuman Anda.
Akses pasar lain yang bisa Anda dapatkan adalah bazaar dan pameran selama Ramadhan. Sebaiknya mulai kumpulkan informasi kegiatan semacam ini dan daftarkan diri sebelum direbut kompetitor Anda.
Mengakali persaingan bisnis selama Ramadhan juga bisa dilakukan dengan membangun kemitraan. Kerjasama promosi bisa dilakukan dengan pebisnis yang pasarnya serupa. Misalnya dengan membeli produk Anda senilai belanja tertentu, konsumen bisa mendapatkan diskon belanja produk di mitra Anda. Dengan begitu, Anda dan mitra bisnis bisa saling membantu memasarkan produk.
Peluang bisnis Ramadhan semakin dekat waktunya, persiapkan dalam tiga minggu menjelangnya. Selamat berbisnis!
WAF
Editor: din
Sumber-Kompas.com
www.focus-global.tk
0 Leave Your Comment :
Post a Comment
Thanks you for your visit please leave your Comment